Bab I
Pendahuluan
1.1
latar belakang
Manggis
adalah buah yang di sebut dengan queen
of fruits, selain enak buah ini juga mengandung berbagai zat yang sangat
baik untuk tubuh kita.tapi bagaimanakah dengan kulitnya?.apakah mengandung zat
yang berguna bagi tubuh juga?.biasanya kita setelah memakan manggis kulitnya
langsung kita buang begitu saja.
Tapi jangan salah di balik
pahitnya kulit buah yang nama saintifiknya
(Garcinia Mangostana) ini mengandung
banyak sekali zat aktif yang sangat berguna untuk tubuh kita, salah satunya
adalah xanthone, adalah Antioksidan yang terdapat dalam kulit buah
Manggis dengan kadar yang tinggi ini memiliki sifat yang baik dan bermanfaat
bagi tubuh, seperti anti-peradangan, anti-diabetes, anti-kanker, anti-bakteri,
anti-jamur, anti-plasmodial, dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh,
hepatoprotektif.
banyaknya
orang yang tidak tahu menahu tentang khasiat kulit buah manggis, melatar
belakangi kami untuk membuat makalah ini, selain itu latar belakang kami
membuat makalah ini adalah untuk mamenuhi tugas bidang study bahasa indonesia.
1.2 rumusan masalah 1.zat apa sajakah yang terkandung dalam kulit buah manggis?.
2.apa sajakah khasiat kulit buah manggis?.
3.bagaimana cara mengolah kulit buah manggis?.
1.3 tujuan penulisan
Mengetahui zat yang ter kandung, khasiat,dan cara mengolah kulit buah manggis.
1.4 manfaat penulisan
Agar masyarakat umum bisa mengetahui zat apa saja yang terkandung dalam kulit buah manggis, serta khasiat dan cara mengolahnya.
Bab II
Pembahasan
2.1 pengertian kulit buah manggis
Anda
mesti maklum bahawa buah durian adalah the 'King of Fruits'
tetapi tahukah anda buah manggis ini adalah the 'Queen
of Fruits'?. Jadi apa kata kalau kita mengenali dengan lebih dekat
apa yang dikatakan buah manggis?.
manggis atau nama
saintifiknya (Garcinia Mangostana) adalah pokok tropika malar hijau dan
dipercayai berasal dari Kepulauan Sunda dan Maluku. Pokok manggis boleh tumbuh
dari 7 hingga 25 meter dan menghasilkan buah berwarna ungu pekat yang boleh dimakan.
Kulitnya juga memiliki
khasiat untuk kesehatan dan kecantikan. Kandungan antioksidannya yang tinggi
membuat manggis bisa mengobati berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga
kanker. Bahkan bisa juga untuk menurunkan berat badan. Benarkah?
Rasanya yang sedikit unik,
yaitu manis, asam dan pahit membuat manggis banyak disukai orang. Manggis
(Garcinia mangostana L) merupakan tanaman lokal yang tumbuh di iklim panas dan
memiliki curah hujan merata. Indonesia adalah sentra penghasil manggis yang diekspor
ke berbagai dunia seperti Amerika dan Eropa.
Manggis memiliki tinggi
sekitar 6-20 meter dengan daunnya berwarna ungu. Buahmanggis ukurannya tak
terlalu besar, kira-kira seukuran bola tenis. W`rnanya ungu tua kemerahan
dengan daging buah berwarna putih. Isi daging buahnya memiliki 4-8ruas. Rasanya
sedikit asam, manis dan pahit. Rasa pahit ini berasal dari kulitnya.
2.2
zat yang terkandung dalam kulit buah manggis dan khasiatnya
Xanthone
Antioksidan yang terdapat dalam kulit buah Manggis
dengan kadar yang tinggi ini memiliki sifat yang baik dan bermanfaat bagi
tubuh, seperti anti-peradangan, anti-diabetes, anti-kanker, anti-bakteri,
anti-jamur, anti-plasmodial, dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh,
hepatoprotektif.
Di dalam senyawa xanthone teridentifikasi sekitar
14 jenis senyawa turunannya. Yang paling banyak terkandung dalam buah Manggis
ialah kandungan alfa-mangostin dan gamma-mangostin. Apa itu alfa-mangostin?
Alfa-mangostin adalah senyawa yang sangat
berkhasiat dalam menekan pembentukan senyawa karsinogen pada kolon. Selain
alfa-mangostin, senyawa xanthone juga mengandung gamma-mangostin yang juga
memiliki banyak manfaat dalam memberikan proteksi atau melakukan upaya
pencegahan terhadap serangan penyakit.
Menurut penelitian yang telah dilakukan sejak tahun
1970-an, kedua turunan senyawa xanthone tersebut bisa menghentikan proses
peradangan atau inflamasi dengan jalan menghambat enzim COX-2 yang merupakan
enzim pemicu peradangan.
Dalam penelitian lainnya juga ditemukan fakta bahwa
gamma-mangostin memiliki sifat anti-radang yang jauh lebih baik dibandingkan
dengan obat-obat inflamasi yang selama ini beredar di pasaran.
Dengan demikian, gamma-mangostin mampu memberikan
proteksi pada serangan penyakit yang menyebabkan inflamasi seperti alzheimer
dan arthritis.
Tanin
Tanin, senyawa lain yang terkandung dalam kulit
buah Manggis, memiliki aktifitas antioksidan yang mampu menghambat enzim
seperti DNA topoisomerase, anti-diare, hemostatik, anti-hemoroid, dan juga
menghambat pertumbuhan tumor.
Tanin sendiri mampu membentuk kompleks kuat dengan
protein sehingga dapat menghambat penyerapan protein dalam pencernaan. Dengan
kata lain bisa disebut anti-nutrisi.
Oleh sebab itu, kadar tanin dalam produk-produk
pangan patut diperhatikan dan diformulasikan secara cermat supaya kadarnya aman
untuk pencernaan manusia.
Antosianin
Antosianin juga memiliki kemampuan sebagai
anti-oksidan yang baik dan memiliki peranan yang cukup penting dalam mencegah
beberapa penyakit seperti kanker, diabetes, kardiovaskuler, dan neuronal.
Antosianin merupakan kelompok pigmen yang terdapat
dalam tanaman dan biasanya banyak ditemukan dalam bunga, sayuran maupun
buah-buahan seperti Manggis, Stroberry, Rasberry, Apel, dan lainnya.
Anti-Inflamasi (Peradangan)
Kulit buah Manggis memiliki kemampuan sebagai
anti-inflamasi (anti-peradangan). Untuk membuktikan hal itu, penelitian yang
dilakukan adalah dengan memakai mangostin dari ekstrak etanol 40% yang memiliki
aktifitas penghambatan terhadap pelepasan nistamin dan sintesis prostagladin E2
sebagai perantara inflamasi. Kandungan ekstrak etanol dalam kulit buah Manggis
mampu meredam radikal bebas secara kuat.
Anti-Kanker
Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa
kandungan xanthone dalam kulit buah Manggis mampu berperan sebagai senyawa
anti-kanker. Kulit buah Manggis memiliki sifat antiproliferasi untuk bisa
menghambat pertumbuhan sel kanker, selain juga mampu menghancurkan sel kanker.
Anti-Mikroba
Kulit buah Manggis juga dikenal memiliki daya
anti-mikroba terhadap beberapa bakteri seperti Staphylococcus aureus.
Bakteri ini sangat resisten terhadap anti-biotik metisilin.
Selain manfaat diatas, ternyata masih banyak
manfaat lainnya dari kulit buah Manggis seperti keampuhannya dalam mengatasi
TBC, Asma, Jantung koroner, dan kemampuannya meningkatkan daya tahan tubuh
terutama bagi orang yang sedang mengidap HIV/AIDS yang tak bisa disembuhkan.
Penelitian lain juga menyebutkan bahwa kulit buah
Manggis sangat mujarab untuk melawan sel kanker payudara, lever, dan leukemia.
Sungguh sangat mengagumkan dan menakjubkan fungsi dan manfaat yang dimiliki
oleh kulit buah Manggis yang sejatinya bisa dengan mudah kita mendapatkannya!.
Bab III
Cara mengolah kulit buah
manggis
3.1 Resep mengolah kulit manggis menjadi obat
Sudah bukan rahasia lagi kalau produk
olahan buah dan kulit manggis tergolong sangat mahal,tidak semua orang bisa
beli padahal kulit tersebut sering kita jumpai di keranjang keranjang sampah
warga.Akan tetapi kulit sampah yang satu ini terkandung sejuta manfaat.
Dari sini kami terusik ingin memberikan
resep murah cara mendapatkan “ Jus Kulit Manggis “ agar bisa dinikmati
penderita yang tidak sanggup membeli Jus Premium(sebutan produk pabrikan
tersebut).
Kita coba mengakali bagaimana caranya
agar jus ini dapat dinikmati dan dirasakan manfaatnya oleh orang banyak tanpa
membebani mereka dengan pengeluaran yang tidak wajar.
Langsung
saja :
ü 1 buah
manggis.
ü Madu.
ü Gula rendah kalori, atau gula aren.
ü 1 gelas air matang.
Cara mengolah:
Siapkan
1 buah manggis yang bagus, sudah matang, dengan ukuran sedang sampai besar.
Pilih
yang kulitnya paling bersih, dan bebas dari getah2 kuning khas manggis.
Buanglah
kelopak manggis (yang berwarna hijau) yang berada di pangkal buah manggis
tempat batang manggis tsb.
Cuci
bersih buah manggis tsb, utk menghilangkan kotoran dan noda2 yang yg menempel
pada kulit manggis.
Buang
kulit luar manggis yang keras itu
Kupas
tipis kulit luarnya karena pada kulit luar terdapat zat lilin (kulit luar akan
menutupi dinding perut atau menghalangi penyerapan )Ini yang menyebabkan
sembelit bahkan bisa terjadi diare berkepanjangan.
siapkan
blender, atau alat pembuat jus.Bukalah manggis dengan tangan sehingga pecah
merekah.walaupun ini jus kulit manggis , tapi bukan hanya kulitnya saja yang di
jus, tapi kulitnya juga termasuk bijinya juga
Jadi,
masukkan semua daging manggis (yg berwarna putih sekalian biji manggis
didalamnya) kedalam wadah blender.
Potong2lah
kulit manggis (daging kulit), boleh dengan pisau, atau boleh dengan
menyobek2nya, dan masukkan juga kedalam wadah blender.
Tambahkan
4-5 sendok makan madu, dan air matang sebanyak 1 gelas (350-400 cc). Nantinya
jika kurang manis, boleh ditambahkan madu secukupnya atau gula aren atau gula rendah
kalori (Tropicana Slim) sesuai selera.Tambah rosella segar untuk mengurangi
rasa pahit kulit tersebut.
Blenderlah
manggis beserta kulit (daging kulit), dan bijinya tsb sampai benar-benar halus
(sekitar 3 - 4 menit).
Jus
kulit manggis telah siap.
Simpanlah
dalam wadah yang bisa di tutup rapat, bisa botol, atau wadah Tupper ware, dan
simpan di lemari es.
Aturan
pakai :
3
x sehari, @3-4 sendok makan (30cc) Pagi setelah bangun tidur: Siang
dan malam sebelum tidur
Apabila
anda mempunyai gejala mag sebaiknya dikonsumsi setelah makan.
dan
perbanyak minum air putih ( memperlancar penyerapan dan berfungsi untuk
memperlancar sistem sekresi racun dalam tubuh.
CATATAN
:
Jus ini rasanya tidak enak. Untuk
merubah rasanya agar lebih enak, silahkan berimprovisasi dengan menambahkan 1
sendok teh cuka rosella, atau cuka apel, atau setengah buah apel, atau 8
buah buah anggur, atau perasan jeruk lemon dll.(Tapi kalau saya pribadi,
tidak ada masalah dengan rasa jus yg tidak enak ini) Dan jika anda ingin berimprovisasi,
maka pikirkan agar bahan2 tambahan yang anda campurkan, tidak merusak rasa asli
dan khasiat dari kulit manggis itu sendiri.
-
Permukaan atas jus ini akan menghitam jika terkena udara, ini tidak ada
masalah, tidak perlu dibuang lapisan yang menghitam ini.
-
Tidak disarankan untuk dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.
-
Pada awal pemakaian, perut terasa tidak enak. Maka tidak usah kuatir. Ini
biasa, sebab ada reaksi tindak balas utk pertama kali dari tubuh terhadap
kandungan zat dalam jus ini.
Untuk
pemakaian berikutnya, rasa tidak enak ini akan hilang dengan sendirinya (at
least, ini yang saya alami)
Dalam
2-3 hari pemakaian, efek pengobatan dari jus ini akan membuahkan hasil secara
nyata dan signifikan,.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar